Wednesday, December 21, 2022

Rangkuman jurnal libur akhir tahun (2)

Judul : The Impact of the Use of STEM Education Approach on the Blended Learning to Improve Student's Critical Thinking Skills

DOI

Latar belakang : Terdapat beberapa aspek yang ditemukan, misalnya siswa masih kesulitan memahami konsep fluida dinamis khususnya konsep kontinuitas dan persamaan Bernoulli dengan penerapannya. Salah satunya adalah siswa kurang memperhatikan guru selama proses belajar mengajar. Selain itu, pembelajaran fisika hanya menyajikan rumusan tanpa mengetahui tujuannya dan banyak siswa yang kurang percaya diri.

Tujuan : Penelitian ini mengeksplorasi dampak blended learning dengan menggunakan pendekatan pendidikan STEM terhadap peningkatan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran fisika di sekolah menengah atas.

(Topiknya adalah fluida dinamis. Konsep fluida dinamis terdiri dari konsep fluida ideal, persamaan kontinuitas, Hukum Bernoulli, dan penerapan Hukum Bernoulli melalui Terrocelli, venturimeter, pipa pitot, dan gaya angkat pada pesawat terbang.)

Kebaharuan penelitian :

Penggunaan blended learning dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan siswa, serta dapat menjadi peluang untuk mengintegrasikan pengembangan dan teknologi inovatif melalui pendidikan daring.

Mencermati hasil penelitian yang ada, sepertinya blended learning belum banyak diimplementasikan di Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini akan mengungkap dampak penerapan pendekatan pendidikan STEM pada pembelajaran campuran.

Kontribusi dalam penelitian ini terletak pada kerangka unik yaitu dalam proses penyampaian pengetahuan menggunakan blended learning yang disematkan pendekatan pendidikan STEM untuk pelajaran fisika SMA di pedesaan.

Metode Penelitian :

Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain pretest-posttest control group design.

Populasi yang digunakan adalah SMA di Nusa Tenggara Barat tahun pelajaran 2018/2019 yang terdiri dari lima kelas dengan jumlah siswa masing-masing 27 siswa. Sampel diambil secara acak untuk menentukan kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dari mata kuliah populasi penelitian.

Kelompok eksperimen diajar dengan blended learning yang menggunakan pendekatan pendidikan STEM. Kelompok kontrol disiapkan dengan kegiatan konvensional. Kovariat dalam penelitian ini adalah pengetahuan awal. Variabel terikat adalah keterampilan berpikir kritis yang diukur dengan menggunakan tes esai. Analisis statistik yang digunakan adalah ANCOVA dengan error margin 0,05.


Hasil :


Pengaruh pengetahuan awal siswa dan pendekatan pendidikan STEM pada blended learning terhadap keterampilan berpikir kritis siswa secara simultan dapat dilihat dari angka signifikansi pada Corrected Model. Dapat dilihat bahwa jumlah yang signifikan adalah 0,000. Karena angka signifikan kurang dari 0,05, maka secara simultan pengetahuan awal siswa dan pembelajaran yang digunakan berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kritis. Berikut penjabarannya dalam tabel 7 dan 8 :



Dari data pada Tabel 9, blended learning dengan pendekatan pendidikan STEM lebih baik dalam meningkatkan kemampuan berpikir esensial dan minat belajar dibandingkan dengan konvensional.


Hasil penelitian menemukan bahwa blended learning dengan pendekatan pendidikan STEM meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa lebih baik daripada pembelajaran konvensional.

Dengan hasil seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, tampaknya pengetahuan awal siswa memiliki kontribusi terhadap tingkat kemampuan berpikir kritis siswa SMA di Nusa Tenggara Barat, Indonesia.

Keterbatasan penelitian ini adalah selama pembelajaran daring, siswa dengan literasi digital kurang masih membutuhkan pendampingan dari guru di awal pembelajaran.

Rekomendasi : Dalam penelitian ini, beberapa aspek dapat dikaji sebagai variabel yang terpisah, yaitu: sistem manajemen pembelajaran yang digunakan, interaksi guru dan siswa selama blended learning, karakteristik materi pengajaran, dan karakteristik siswa. Dampak yang terlihat masih pada outcome yaitu kemampuan berpikir kritis. Namun pengaruh terhadap keluaran seperti tingkat interaksi yang berhubungan dengan kehadiran guru, kehadiran sosial dan kehadiran akademik belum diteliti. Sementara banyak peneliti masih melihat banyak peluang yang bisa dilakukan agar pembelajaran online berjalan maksimal.


Tuesday, December 20, 2022

Rangkuman jurnal libur akhir tahun (1)


Judul : Integration conceptual scaffolding in the group investigation: its influence on students’ critical thinking skills

DOI

Latar belakang : Penelitian terntang berfikir kritis telah banyak dilakukan, akan tetapi peningkatan berfikir kritis melalui pembelajaran fisika masih menjadi permasalahan.

Tujuan : Untuk mengetahui integrasi scaffolding konseptual dalam metode group investigation dan pengaruhnya terhadap tingkat berfikir kritis siswa pada materi optika geometri.

Kebaharuan penelitian : Dalam jurnal ini peneliti melakukan penyelidikan mengenai kemampuan berfikir kritis mahasiswa pendidikan fisika. Digunakan bantuan konspetual scaffolding untuk membantu siswa memahami pengetahuan awal yang bisa jadi berbeda antar mahasiswa. Untuk menyesuaikan pemberian scaffolding pada siswa digunakan metode group investigation. Pembelajaran tersebut diterapkan dalam materi optika geometri, terutama propagasi cahaya, terutama konsep relfeksi dan refraksi yang masih sulit dipahami.

Metode Penelitian : mixed-method digunakan desain explanatory yang diterapkan kepada 59 mahasiswa matakuliah Fisika Dasar III di departemen Fisika UM. Instrumen yang digunakan adalah tes pengetahuan awal yang terdiri dari 17 item pilihan ganda (Cronbach Alpha = 0,72) dan tes kemampuan berfikir kritis yang terdiri dari 11 item esai (Cronbach Alpha = 0,67), pedoman wawancara, dan protokol think-aloud.

Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan kemampuan berfikir kritis antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Namun, untuk siswa dengan pengetahuan awal rendah, kemampuan berfikir kritis siswa yang menggunakan scaffolding konseptual di group investigation lebih tinggi daripada siswa yang belajar dengan instruksi konvensional. Siswa dengan pengetahuan awal yang rendah yang menggunakan scaffolding di group investigation dapat menggunakan strategi tingkat tinggi dan menunjukkan tindakan yang lebih terfokus dalam memecahkan masalah.

Rekomendasi : -

Tuesday, December 13, 2022

Tugas UAS Matakuliah Statistika Inferensial


Selamat Pagi semuanya

Berikut saya kirimkan link video dan link PPT yang saya gunakan untuk tugas UAS matakuliah Statistika Inferensial. Mohon disimak, terima kasih.

Perbandingan Tutorial Ms Excel dan SPSS Sebagai Alat Statistik Inferensial untuk Data Pretest Posttest Materi Gerak Parabola

Link PPT

Link Video

Nama :Fithrotul Azizah 

NIM   : 220321810697



Wednesday, December 7, 2022

Sunday, December 4, 2022

Resume Jurnal Statistik Inferensial (Pertemuan Ke Limabelas)

 


Judul : The effectiveness of cognitive rehabilitation program on auditory perception and verbal intelligibility of deaf children

doi

Kebaruan (Novelty Jurnal) :

Informasi linguistik dan rehabilitasi kognitif lebih terkait dengan persepsi pendengaran dan kejelasan verbal. Penelitian tentang anak tunarungu menunjukkan bahwa tugas kesadaran fonologis meningkatkan persepsi pendengaran dan skor produksi bicara pada anak tunarungu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi pendengaran dan kejelasan verbal anak tunarungu dinilai kurang dan tidak sesuai. Anak tunarungu memiliki masalah dalam keterampilan bahasa dan komunikasi yang memiliki efek negatif pada persepsi pendengaran dan keterampilan kejelasan verbal. Selain itu, anak tunarungu memiliki banyak masalah dengan keterampilan komunikasi. Maka dari itu, pelatihan rehabilitasi kognitif sangat bermanfaat bagi mereka.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menilai efektivitas program rehabilitasi kognitif pada persepsi pendengaran dan kejelasan verbal anak tunarungu. Dua hipotesis yang dibentuk dalam penelitian ini: hipotesis pertama penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas program pelatihan rehabilitasi kognitif terhadap persepsi pendengaran anak tunarungu. Hipotesis kedua dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas program pelatihan rehabilitasi kognitif terhadap kecerdasan verbal anak tunarungu.

 

Pengolahan Data Statistika :

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain pre-test, post-test, dan control group design. Partisipan adalah 24 anak tunarungu dari pusat rehabilitasi ibu-anak Ava di kota Isfahan, Iran.

Instrumen penelitian ini adalah Kategori Auditory Performance (CAP) dan Speech Intelligibility Rating (SIR). Analisis data menggunakan analisis multivariat kovarians (MANCOVA) pada SPSS versi 24.

MANCOVA digunakan karena adanya satu variabel bebas dan dua variabel terikat dan efek pre-test moderat. Setelah memeriksa dan mengkonfirmasi normalitas variabel penelitian, uji Box menyetujui matriks kesetaraan varians-kovarians (P > 0,05). Juga, asumsi kesetaraan varians disetujui dengan menggunakan uji Leven (P > 0,05). Oleh karena itu, uji MANCOVA dapat diterapkan.


Hasil :

Hasil MANCOVA menunjukkan bahwa program rehabilitasi kognitif berpengaruh signifikan terhadap persepsi pendengaran dan kejelasan verbal pada kelompok eksperimen pada tahap pasca intervensi (P<0/0001).

Ada peningkatan yang positif dan signifikan dalam persepsi pendengaran dan kejelasan verbal kelompok eksperimen. Temuan penulis menunjukkan bahwa pelatihan program rehabilitasi kognitif menyebabkan peningkatan persepsi pendengaran dan kejelasan verbal anak-anak tunarungu.

Saturday, December 3, 2022

Berdo'a kepada Allah Melalui Kanjeng Nabi Muhammad SAW

 Oleh : KH Syaifuddin Zuhri Tempat : Masjid Al-Azhar Turen Usaha kita yang pendosa ini adalah berusaha dan berdo'a, meminta wasilah kubr...